Partisi atau kisi-kisi telah lama difungsikan sebagai batas penegas antar ruang. Melihat fungsi estetika, partisi kayu memberi tampilan yang lebih enak dipandang.
Partisi kayu utuh atau gelondongan dapat memberi kesan yang alami. Dipasang berjajar dengan jarak yang seragam dapat menghasilkan kisi-kisi yang indah. Pola garis vertikal atau horisontal dapat saja diterapkan, tergantung kebutuhan.
Partisi dari kayu gelondongan, dolken misalnya, lebih tepat diaplikasikan pada ruang luar. Bentuk kayu yang bulat utuh, melengkung pada beberapa bagian, memberi kesan unik. Kayu olahan tak kalah cantik. Banyak dipakai untuk sekat interior, kayu olahan dapat menghasilkan beragam pola. Mulai dari kotak, kolom, ataupun garis. Dengan beragam pola, batas antar ruang terasa lebih tegas.
Penting pula diperhatikan adalah jenis kayu. Pemasangan pada eksterior dan interior berdampak pada pemilihan jenis kayu. Eksterior, sebaiknya menggunakan jenis kayu keras, macam jati, damar laut, dan merbabu. Hal sebaliknya untuk interior, tidak perlu kayu keras. Cukup pakai kayu kamper yang harganya relatif murah. (whery, tri)
Sunday, September 13, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment