Pagar unik dihasilkan dari material besi. Dengan pemasangan yang tidak biasa -berdiri tegak atau lurus- menjadikan lekukan pagar bak ranting tanaman tampil luar biasa.
Hunian bergaya natural banyak kita jumpai. Gaya tersebut banyak dihasilkan dari desain interior maupun landsekap. Tidak dengan hunian yang satu ini. Sekat pagar dimaksimalkan menjadi unsur alam utama, sungguh mempesona.
Pagar dibentuk melengkung, bak rambatan tanaman hias.Tidak asal melengkung, namun juga berfungsi sebagai konstruksi pagar. Pada tiap ujung lengkungan terdapat unsur dekoratif, yaitu daun warna -warni. Daun dibentuk dari lempengan besi halus, dengan aneka warna hijau, merah, menambah kesan segar.
Panjang pagar membentang sepanjang 8m. Ketinggian dibuat proporsional, 120cm, untuk menyelaraskan desain pagar. Terdapat lima modul, dua modul panjang, dua modul sedang, dan satu model pendek.Modul panjang untuk pagar utama, modul sedang untuk pintu garasi, dan modul pendek untuk pintu gerbang.
Memang pagar jadi unsur utama dalam mengejar tampilan natural, tapi bukan satu-satunya. Terdapat daya tarik lain, yaitu elemen jembatan. Jembatan gagah berada tepat di bawah cerukan air. Pijakan jembatan menggunakan kayu jati, plat besi sebagai railing-nya, berukuran 80x160cm. Cerukan membentuk kurva dengan kedalaman 60cm. Keseluruhan menampilkan aksen dekoratif nan natural.
Pada pintu masuk terdapat sepasang lampu pijar, yang terpasang diatas dua pipa besi sebagai pilar utama. Disekitarnya menghias tanaman rambat, berjenis bunga terompet (lpomea sp.). Unsur dekoratif lagi-lagi terbangun, lewat kombinasi apik antara pagar, jembatan, cerukan air, pilar, lampu pijar, dan tanaman rambat yang tumbuh disekitarnya.
Tampilan yang tidak biasa membuatnya unik, dominan dibanding pagar lain disekitarnya. Nuansa yang terpancar menjadikan rumah asri. (tik_Whery,fot_)
No comments:
Post a Comment